Blogroll

loading...

Blogger templates

loading...

Manfaat dan Bahan/Peralatan Menganyam


a.       Manfaat Menganyam
Menurut Martha Christianti (2007: 90) menganyam banyak kegunaannya bagi anak TK, selain mempunyai unsur pendidikan juga untuk mengembangkan koordinasi mata dan tangan, antara lain:
a)   Mengembangkan keterampilan motorik halus,
b)   Dapat melatih sikap emosi anak dengan baik,
c)   Anak dapat mengungkapkan perasaannya,
d)   Dengan mengkoordinasikan mata dan tangan, anak dapat melatih konsentrasinya,
e)   Anak dapat membangkitkan minatnya dalam mengikuti pembelajaran,
f)    Anak menjadi terampil dan kreatif,
g)   Anak dapat belajar matematika,
h)   Anak dapat mengenal kerajinan tradisional yang ditekuni oleh masyarakat Indonesia.
b.       Bahan dan Peralatan Menganyam
1.     Bahan Anyaman
Menurut Sumanto (2005: 121-122) ada beberapa macam jenis bahan anyaman yang dapat digunakan dalam kegiatan praktik keterampilan di TK adalah sebagai berikut:
a.      Kertas
Kertas yang digunakan untuk praktek menganyam di TK adalah jenis kertas yang cukup tebal sehingga akan lebih mudah dalam penggunaannya dan bisa menghasilkan bentuk anyaman yang baik. Jenis kertas tersebut yaitu kertas gambar, kertas manila, kertas buffalo, kertas asturo, kertas berwarn atau hias, kertas kalender, dan lainnya.
b.     Daun pisang
Penggunaan daun pisang pada kegiatan praktik menganyam digunakan untuk mencoba membuat motif atau bentuk anyaman yang bersifat sementara. Gunakan daun pisang yang sudah cukup tua dan lembarannya cukup lebar. Dalam penggunaannya daun pisang dirobek mengikuti serat daun dengan ukuran antara 1-2 cm, kemudian dibentuk anyaman sesuai motif yang diinginkan. Selain anak terampil menganyam kegiatan ini dapat mempraktekkan karakter daun pada anak.
c.      Daun kelapa (janur)
Penggunaan bahan daun kelapa (janur) pada kegiatan praktek keterampilan di TK antara lain dapat dilakukan untuk melatih anak membuat anyaman yang berbentuk anyaman pita, anyaman yang berupa lembaran atau motif anyaman tunggal, anyaman ganda, dan lainnya.
d.     Pita
Bahan yang digunakan untuk membuat anyaman yaitu pita kado (pita sintesis) dan bukan pita kain. Lebar pita disesuaikan dengan bentuk anyaman yang akan dibuat.

e.      Plastik
Plastik sebagai bahan anyaman telah dirancang sengaja untuk bahan anyaman. Adapun besar kecilnya telah dirancang sesuai dengan tujuannya. Plastik sebagai bahan kerajinan anyaman banyak dijumpai atau dijual di tokotoko alat tulis, bentuknya seperti sedotan minuman dengan pewarnaan langsung sehingga tidak perlu mewarnai lagi.
f.      Karet
Demikian juga dengan karet sebagai bahan anyaman telah dirancang sengaja sebagai bahan kerajinan anyaman. Bahan ini dapat dijumpai di toko alat tulis dengan bentuk lembaran-lembaran, sehingga apabila akan dipakai harus dipotong-potong terlebih dahulu menggunakan gunting atau cutter.
g.     Bahan anyaman lainnya dapat disesuaikan dengan ketersediaan di lingkungan sekitar dan tingkat kemudahan dalam penggunaannya. Misalnya bahan alam seperti daun pandan, eceng gondok, iratan bambu, pitri (iratan rotan), dan sebagainya.
2.     Peralatan Menganyam
Peralatan menganyam yang digunakan yaitu:
a.      Gunting digunakan untuk memotong lembaran kertas yang akan digunakan untuk membuat bagian-bagian anyaman
b.     Pisau atau cutter Pisau atau cutter digunakan untuk memotong dan membelah bahan anyaman bambu dan rotan.
c.      Alat ukur yaitu Penggaris yang digunakan untuk menentukan ukuran panjang dan lebar sewaktu menyiapkan bagian-bagian anyaman.
d.     Bahan pembuatan yaitu lem kertas, kuas, pewarna dan lainnya
Dalam penelitian ini bahan yang digunakan untuk menganyam yaitu kertas origami dan spon anti (gabus karet), peralatan lainnya seperti lem.