Blogroll

loading...

Blogger templates

loading...

Mengatasi Rasa Takut Pada Anak Usia Dini


Penakut

Inilah beberapa petunjuk untuk menghadapi ketakutan anak:

Ketakutan ditinggal. Ketika anak berteriak atau menangis karena tidak mau ditinggal sendirian, dekap dia  dengan erat agar tenang. Usahakan untuk terus bersama anak, sebab anak usia ini memang tak boleh ditinggal lama sendirian tanpa pengawasan. Bicaralah dengan lembut hingga ia tenang kembali.

Ketakutan akan lingkungan sekitar. Anak-anak usia preschool  yang takut masuk sekolah, akan terbantu jika sering diajak bermain peran dan dibacakan buku-buku yang dapat memotivasinya untuk lebih berani. Memberinya waktu untuk beradaptasi, sangatlah penting. Untuk mengatasi takut pada suara halilintar,  tenangkan anak dengan ritual-ritual tertentu, seperti berlindung di balik selimut atau memberinya “jimat”, misalnya boneka untuk dipeluk.

Ketakutan untuk bergaul dengan manusia lain. Buatlah proses berkenalan dengan orang asing dengan cara yang lebih lembut, misalnya dengan memperkenalkan anak pada orang baru ini secara tatap muka, dan hindari  kontak fisik mendadak selain bersalaman.  Beri anak waktu untuk “menyelidiki” dulu dari jauh siapa orang baru tersebut. Biasakan ia berkumpul dengan banyak orang, terutama kerabat, sehingga ia dapat memberi kepercayaan sedikit demi sedikit pada nenek, tante, atau pengasuh baru.

Takut perpisahan. Fase  pembiasaan perlu dilalaui sesuai dengan kemampuan anak. Sedikit demi sedikit lamanya perpisahan dapat ditingkatkan. Akan sangat membantu jika janji Anda untuk menjemput nya tepat waktu, selalu dipenuhi.  Katakan begini, “Kalau jarum panjang ke bawah sini, Bunda akan menjemputmu, ya” atau “Setelah kamu bobo siang, kita akan bertemu lagi.”

Takut pada malam. Ritual menjelang tidur yang penuh kasih sayang akan memberi rasa aman di malam hari. Anak-anak yang takut gelap biasanya tidur lebih baik jika kamarnya diterangi lampu malam kecil atau pintu kamarnya terbuka. Jika anak Anda terbangun karena mimpi buruk, jangan terlalu dibesar-besarkan. Kehadiran dan “mantera”  “Bunda selalu ada dekatmu” akan menenangkannya dengan baik. Anak-anak lebih besar yang masih takut pada malam hari, dapat dibantu dengan jalan-jalan di malam hari yang menyenangkan.

Takut setan. Dengan ketakutan-ketakutan irasional itu, anak-anak seringkali justeru mendapat ide bagaimana cara mengatasi makhluk-makhluk menyeramkan. MIsalnya: nenek sihir diajak berteman, dengan begitu ia menjadi baik dan akan mengajak anak jalan-jalan naik sapu terbangnya.   Namun demikian,  jangan biarkan anak-anak menonton film horror atau diceritakan dongeng seram. Jika ada sesuatu yang ia takuti, tenangkan dengan cara mendekatkan diri padanya atau membacakan cerita yang dapat membangkitkan keberanian. (me)

Bagaimana cara mengatasi rasa penakut anak kita? Berikut ada kiat-kiat yang bisa kita ikuti untuk menyembuhkan jiwa penakut si anak



Menemukan penyebab ketakutan sang anak. Dengan mengetahui sebabnya, kita menjauhkan anak dari sebab tersebut, dan bisa menentukan obat penyembuhnya dengan lebih tepat
Anak biasanya masih belum paham akan hakekat suatu benda/hal, apalagi untuk sesuatu yang tampak aneh baginya. Maka, sebagai orang tua, jadilah sumber informasi atas hal tersebut. Jangan pernah menolak memberikan penjelasan kepada anak tentang keanehan itu. Dengan demikian, anak akan mengerti apa-apa yang nampak ganjil baginya, sehingga ketakutannya atas hal tersebut hilang
Menghubungkan sesuatu yang ditakuti dengan sesuatu yang menyenangkan bagi anak. Misalnya anak takut polisi; maka orang tua harus menjelaskan bahwa dengan adanya polisi, anak-anak kecil bisa bermain dengan tenang karena kondisinya aman. Contoh lain, jika anak takut akan gelap, maka orang tua harus menjelaskan bahwa dengan gelap itu, kita bisa tidur dengan lebih nyaman di malam hari.
Menghindarkan anak dari sesuatu yang menyeramkan; misalnya jeritan, tangisan, tontonan horor. Jangan sampai kita sebagai orang tua malah menakut-nakuti anak dengan ancaman hantu untuk membuat anak menurut.
Berikan pencahayaan yang cukup di rumah. Jangan membuat rumah nampak gelap dan kusam; karena hal itu akan memberikan nuansa yang tidak nyaman bagi anak.
Sampaikan cerita pengantar tidur dengan kisah yang bersahabat, penuh hikmah, dan jauh dari unsur mistis/horor
Mengisahkan peperangan zaman Rasul dengan bahasa yang sederhana dan mudah diterima anak; serta tidak menonjolkan hal-hal yang menakutkan anak. Sampaikan saja unsur heroiknya
Tidak menyuruh anak melakukan sesuatu yang tidak disukai, serta tidak memaksa anak pergi ke tempat yang ditakutkannya. Jika ingin mengajaknya ke tempat itu, dampingilah sembari mengobati ketakutannya. Lakukan perlahan dan bertahap.
Pisahkan tempat tidur anak dengan bertahap. Awali dengan tempat tidur terpisah dalam satu kamar, sampai benar-benar terpisah kamarnya. Jangan memisahkan tempat tidur anak secara tiba-tiba; tapi sounding dulu niat tersebut, dan persiapkan mental anak untuk terbiasa tidur mandiri.
Persiapkan anak untuk menghadapi segala kondisi yang mungkin terjadi. Bisa kita stimulasi melalui kisah teladan atau mainan.

Berikut ini cara mengatasi siswa yang Penakut.

·         Menghargai Hasil Karyanya


Bagaimanapun hasil karnya kita harus menghargainya. Bila hasilnya memuaskan diberikan sebuah pujian . jika kurang juga diberi pujian dan saran bagaimana agar dia menghasilkan karya yang lebih sempurna.

·         Berikan Perhatian Lebih

Anak yang penakut biasanya kurang perhatian an ketika salah langsung dihakimi didepan orang banyak.  Sebaiknya jika salah dan kita ingin memarahi hendaknya face to face karena anak akan lebih mengena jika diajak berbicara private.

·         Jangan membandingkan berlebihan

Anak anak akan merasa minder bila dibandingkan secara berlebihan. Maka jika kita membandingkan kita berikan dia motivasi. Bandingkan dengan sisipositif dan negatifnya agar anak mampu termotivasi.

·         Berikan kebebasan

Kebebasan dalam hal ini maksudnya adalah sesuatu yang positif. Misalnya jika anak akan belajar naik sepeda jangan langsung dikatakan “nanti jatuh”. Biarkan sebisanya sambil diarahkan bagaimana cara mengendarai yang benar.