Kinerja pegawai merupakan perwujudan yang dilakukan
pegawai yang biasanya dipakai sebagai dasar penilaian terhadap pegawai. Kinerja
pegawai yang baik merupakan langkah untuk tercapainya tujuan organisasi,
sehingga perlu adanya upaya untuk meningkatkan kinerja pegawai. Tetapi hal ini
tidaklah mudah sebab banyak faktor-faktor yang mempengaruhi tinggi rendahnya
kinerja pegawai seseorang.
Mangkunegara (2000 : 67) yang mengemukakan pengertian
kinerja pegawai sebagai berikut : “Istilah kinerja pegawai berasal dari istilah
asing yaitu job performance atau actual performance, yang bisa
diartikan secara bebas dengan prestasi kerja atau prestasi sesungguhnya yang
dicapai oleh seseorang”. Jadi pengertian kinerja pegawai adalah hasil kerja
secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seseorang pegawai dalam
melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya.
Sedangkan Bernandin dan Russel (1993 : 378)
mendefinisikan kinerja pegawai adalah catatan tentang hasil-hasil yang
diperoleh dari fungsi-fungsi pekerjaan tertentu atau kegiatan selama kurun
waktu tertentu. Sehingga kinerja pegawai berkenaan dengan hasil pekerjaan yang
dicapai pegawai dalam suatu periode. Dalam hal ini kinerja pegawai berkaitan
dengan kuantitas maupun kualitas pekerjaan yang dihasilkan.
Berdasarkan beberapa pengertian di atas dapat
disimpulkan bahwa kinerja pegawai adalah hasil yang dicapai seseorang dalam
melaksanakan tugas yang diberikan kepadanya sesuai dengan kriteria yang telah
ditetapkan.