Blogroll

loading...

Blogger templates

loading...

Model Pembelajaran TK Atraktif



TK Atrakltif merupakan salah satu model pendidikan TK yang di luncurkan oleh Departemen Pendidikan Nasional sebagai wujud inovasi pembelajaran dalam dunia Pendidikan  TK Model Pendidikan ini tetap berpijak pada kurikulum TK 1994.
Kata aktraktif  berasal dari kata “ Attractive” yang berarti menarik minat, cantik, menarik hati, batasan lain dari pengertian atraktif ini adalah menarik, menyenangkan, merangsang dan menantang.
Menurut Hapidin (1999), model pendidikan TK Atraktif adalah suatu model pembelajaran yang menarik, menyenangkan, merangsang dan menantang anak bermain sambil belajar yang sesuai dengan karakteristik anak TK. Dalam pengertian tersebut terkandung dua hal pokok, yaitu model pendidikan Atraktif dan karakteristik anak TK.
Jenis – jenis model pendidikan TK Atractif
1.     Model pembelajaran suara, bentuk dan bilangan
Ciri khas pandanga pestolazzi mengenai proses pendidikan TK Atractif yaitu melalui adanya pengajaran suara , bentuk dan bilangan, semua bidang pengembangan yang di ajarkan pada anak di kelompokan dalam 3 kategori sebagai berikut :
-        Konsep suara mencakup bahan pengembangan bahasa, pengetahuan sejarah dan pengetahuan bumi
-        Konsep bentuk mencakup pengetahuan bangunan, menggambar dan menulis
-        Konsep bilangan semua aspek yang berkaitan dengan hitungan
Contoh :
-        Melalui gambar : anak di perkenalkan dengan pengertian “Apel”
-        Melalui kosa kata : anak mengucapkan “Apel”
-        Melalui bentuk : banak mengenal bentuk bulat
-        Melalui bilangan ; anak menghitung jumlah apel 1,2,3 dan seterusnya
2.     Sistem pengajaran sentra
model pembelajaran sentra (Dalton) berdasarkan pandangan dari Helen Parkhust. Pandangan dasar Helen tentang pendidikan adalah pengajaran harus di sesuaikan dengan sifat dan keadaan individu yang mempunyai tempat dan irama perkembangan yang berbeda satu dengan yang lainnya
bahan setiap setra hendaknya terintregrasi dengan sentra lainnya. Dibawah ini contoh adanya integrasi antara sentra bidang pengembangan
tema    : Tanaman
sentra Bahasa  : Dramatisasi “ fun Cooking”
sentra Musik : benyanyi menanam jagung
sentra Aritmatika : belanja dan menghitung sayur -  sayuran
sentra air         : memelihara dan merawat tanaman

Blog Archive