Kecerdasan yang
berhubungan dengan kemampuan seseorang untuk beraktivitas dengan menggerakkan
anggota tubuh (Musfiroh, 2010: 9). Anak dengan kecerdasan kinestetik memiliki
ciri-ciri: (1) Menonjol prestasinya dibidang olahraga; (2) Senang bergerak dan
beraktivitas yang melibatkan gerak fisik; (3) Senang melakukan pekerjaan
lapangan; (4) Gemar bongkar pasang mainan.
Kecerdasan kinestetik
dapat dikembangkan dengan kegiatan melempar, menangkap, bermain bola, memanjat,
bergelantung, menari, estafet, dan lain sebagainya (Musfiroh, 2010: 3).
Stimulasi kecerdasan kinestetik terjadi pada saat anak bermain. Pada saat
bermain itulah anak berusaha melatih koordinasi otot dan gerak. Stimulasi
kinestetik terjadi dalam wilayah-wilayah berikut:
a.
Koordinasi mata-tangan dan mata-kaki,
seperti menggambar, menulis, memaipulasi objek, menaksir secara visual,
melempar, menendang, menangkap.
b.
Keterampilan lokomotor, seperti
berjalan, berlari, melompat, berbaris, meloncat, mencongklak, merayap,
berguling, dan merangkak.
c.
Keterampilan nonlokomotor, seperti
membungkuk, menjangkau, memutar tubuh, merentang, mengayun, berjongkok, duduk,
berdiri.
d.
Kemampuan mengontrol dan mengatur tubuh
seperti menunjukkan kesadaran tubuh, kesadaran ruang, kesadaran ritmik,
keseimbangan, kemampuan untuk mengambil start, kemampuan menghentikan gerak,
dan mengubah arah (Catron & Allen, 1999: 64).
Menurut Gardner (2003)
kecerdasan gerak-kinestetik mempunyai lokasi di otak serebelum (otak kecil),
basal ganglia (otak keseimbangan) dan motor korteks. Kecerdasan ini memiliki
wujud relatif bervariasi, bergantung pada komponen-komponen kekuatan dan
fleksibilitas serta domain seperti tari dan olahraga. Menurut Armstrong (2005:
5) kecerdasan kinestetik adalah kecerdasan fisik. Kecerdasan ini mencakup bakat
dalam mengendalikan gerakan tubuh dan keterampilan dalam menangani benda. Orang
yang mempunyai kecerdasan kinestetik adalah orang-orang cekatan, indra
perabanya sangat peka, tidak bisa tinggal diam, dan berminat atas segala sesuatu.
Menurut Yuliani Nurani
Sujiono (2009: 188) kecerdasan kinestetik adalah suatu kecerdasan di mana anak
mampu melakukan gerakan-gerakan yang bagus pada saat berlari, menari, membangun
sesuatu, semua seni dan hasta karya. Dari berbagai penjabaran di atas dapat
disimpulkan bahwa kecerdasan kinestetik adalah kemampuan yang dimiliki oleh
manusia untuk menggunakan seluruh anggota tubuh dalam berbagai kegiatan untuk
mengasah keterampilan yang dimilikinya.