Blogroll

loading...

Blogger templates

loading...

KECERDASAN MUSIKAL ANAK USIA 4-5 TAHUN



Kecerdasan musikal pada anak usia dini dapat distimulasi dengan kegiatan yang sederhana dan disukai oleh anak. Salah satu diantaranya dengan Gerak dan Lagu. Melalui gerak dan lagu anak akan mudah mengingat lagu yang disertai dengan gerakan. Terkadang anak lupa lagunya tapi ingat gerakannya. Anak belajar untuk mengingat gerakan dengan kata-kata tertentu dan belajar membuat gerakan sesuai irama. Anak-anak pada dasarnya sudah memiliki potensi untuk memiliki kecerdasan irama musik, seperti ketika seorang anak mendapatkan barang yang diinginkan maka dia akan menari-nari.
Anak dengan kecerdasan musikal mudah mengenali dan mengingat nada-nada. Ia juga dapat mentransformasi kata-kata menjadi lagu dan menciptakan berbagai permainan musik. Merekapun pintar melantunkan bait lagu dengan baik dan benar, menggunakan kosa kata musikal, dan peka terhadap ritme, ketukan, melodi atau warna suara dalam sebuah potongan komposisi musik.
Dalam bukunya, Gardner berpendapat bahwa konsep kecerdasan sebagai potensi biopsikologis untuk memproses informasi yang dapat diaktivasi dalam sebuah budaya untuk memecahkan masalah atau menciptakan produk-produk yang merupakan nilai dalam sebuah budaya.
Kecerdasan musikal dapat diartikan sebagai kemampuan untuk berfikir atau mencerna musik, untuk mampu menyimak pola-pola, mengenalinya dan mungkin mengubah komposisi atau  memanipulasinya. Apabila seorang anak tumbuh dan dididik dalam sebuah budaya yang mengagungkan ketrampilan atau kemampuan musik, besar kemungkinan potensi musik anak terasah dan berkembang.
Dengan pemahaman teori Gardner, maka kecerdasan itu tidak hanya dipengaruhi oleh sesuatu yang dibawa sejak lahir namun kecerdasan inipun dapat diasah. Seringkali anak-anak dengan kecerdasan musikal yang sangat menonjol dinilai pendidik dan orangtua sebagai anak yang diberi karunia atau kelebihan sejak lahir; sedangkan bakat membutuhkan latihan serta stimulasi. Namun perlu disadari bahwa talenta atau bakat maupun karunia tidak ada artinya tanpa stimulasi.
Meskipun setelah ada stimulasi karunia kemudian membawa pengaruh cukup besar pada prestasi yang dicapai anak. Ketrampilan yang mungkin bisa didapat pada kecerdasan musikal seperti memainkan alat musik di rumah atau di sekolah, ingat melodi lagu, berprestasi sangat bagus di kelas musik di sekolah, lebih bisa belajar dengan iringan musik, mengoleksi CD atau kaset, bernyanyi untuk diri sendiri atau orang lain, bisa mengikuti irama musik, mempunyai suara yang bagus untuk menyanyi, peka terhadap suara-suara di lingkungannya, dan memberikan reaksi yang kuat terhadap berbagai jenis musik.

Blog Archive