Guru
TK hendaknya memiliki pemahaman tentang alat permainan khususnya alat permainan
edukatif yang digunakan untuk anak TK karena selain untuk memenuhi kebutuhan
naluri bermain juga sebagai sumber yang mutlak untuk mengembangkan seluruh
aspek perkembangannya.
1. Pengertian Alat Permainan
Edukatif
Alat
permainan adalah semua alat yang digunakan anak untuk memenuhi kebutuhan
bermainnya. Walaupun kegiatan bermain ada yang dilakukan tanpa alat tetapi
kebanyakan kegiatan bermain justru menggunakan alat. Lembaga pendidikan TK
tanpa alat permainan yang memadai tidak akan berfungsi sebagai lembaga
pendidikan yang baik, karena alat permainan ini akan memberikan rasa senang
serta merangsang anak untuk melakukan kegiatan pembelajaran.
Alat
permainan edukatif (APE) adalah alat permainan yang sengaja dirancang secara
khusus untuk kepentingan pendidikan (Mayke, 1995). Berkaitan dengan alat
permainan untuk anak TK maka pengertian APE untuk anak TK adalah alat permainan
yang dirancang untuk tujuan meningkatkan aspek-aspek perkembangan anak TK.
- Ciri-ciri
APE
Lebih jauh lagi
alat permainan dapat dikategorikan sebagai alat permainan edukatif untuk anak
TK jika memenuhi ciri-ciri sebagai berikut :
1)
Ditujukan untuk anak TK
2)
Berfungsi untuk mengembangkan aspek-aspek
perkembangan anak TK.
3)
Aman atau tidak berbahaya untuk anak
4)
Dapat digunakan dengan berbagai cara, bentuk dan
untuk bermacam tujuan aspek pengembangan atau bermanfaat multiguna
5)
Dirancang untuk mendorong aktifitas dan
kreatifitas
6)
Bersifat konstruktif atau ada sesuatu yang
dihasilkan
7)
Mengandung nilai pendidikan
- Fungsi
APE
Adapun alat
permainan edukatif itu sendiri berfungsi sebagai:
1)
Alat untuk membantu dan mendukung proses
pembelajaran anak TK agar lebih baik, menarik dan jelas.
2)
Mengembangkan seluruh aspek perkembangan anak.
3)
Memberi kesempatan pada anak TK untuk memperoleh
pengetahuan baru dan memperkaya pengalamannya dengan berbagai alat permainan
4)
Memberi kesempatan pada anak TK untuk mengenal
lingkungan dan mengajarkan pada anak untuk mengetahui kekuatan dirinya.
2. Jenis-jenis Alat Permainan
Edukatif
Dewasa
ini ada beraneka ragam jenis alat permainan edukatif untuk anak-anak TK telah
dikembangkan di lembaga pendidikan TK dan pada umumnya jenis-jenis APE yang
dikembangkan saat ini berakar dari jenis alat permainan yang telah lebih dahulu
dikembangkan oleh para ahli dan juga ada yang dibuat berdasarkan kreasi guru
itu sendiri disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi lingkungan setempat.
Berikut
ini beberapa jenis alat permainan edukatif yang diciptakan oleh para ahli
tersebut:
- APE untuk
kemampuan berbahasa
APE ini
dikembangkan oleh kakak beradik Elizabeth Peabody yang terdiri dari atas dua boneka tangan. Boneka tangan tersebut
berfungsi sebagai tokoh mediator dengan nama P. Money dan Joey. Boneka tadi
dilengkapi dengan papan magnet, gambar-gambar, piringan hitam berisi lagu dan
tema cerita serta kantong pintar sebagai pelengkap. APE karya Peabody ini
memberikan program pengetahuan yang mengacu pada aspek pengembangan bahasa
yaitu perbendaharaan kosa kata yang dekat dengan anak. Oleh karena itu
tema-tema yang dipilih dan diramu harus sesuai dengan pengetahuan dan budaya
anak setempat.
- APE
ciptaan Montessori
Dr. Maria
Montessori menciptakan alat permainan edukatif yang memudahkan anak untuk mengingat
konsep-konsep yang akan dipelajari anak tanpa perlu bimbingan sehingga
memungkinkan anak bekerja secara mandiri. APE ciptaannya ini telah dirancang
sedemikian rupa sehingga anak mudah memeriksa sendiri bila salah dan segera
menyadarinya. APE ciptaan Montessori ini contohnya puzzle bentuk geometri dan
silinder dengan ukuran serial.
- APE
ciptaan Cruissenaire
George
Cruissenaire menciptakan balok sesuai dengan namanya yaitu blok Cruissenaire
untuk menggambarkan kemampuan berhitung anak, pengenalan bilangan dan untuk
peningkatan keterampilan anak dalam bernalar.
Balok
cruissenaire terdiri dari balok-balok yang berukuran :
1x1x1 cm dengan
warna kayu asli
2x1x1 cm berwarna
merah
3x1x1 cm berwarna
hijau muda
4x1x1 cm berwarna
merah muda
5x1x1 cm berwarna
kuning
6x1x1 cm berwarna
hijau tua
7x1x1 cm berwarna
hitam
8x1x1 cm berwarna
coklat
9x1x1 cm berwarna
biru tua
10x1x1 cm berwarna hijau muda
- APE
ciptaan Frobel
Frobel memiliki
alat khusus yang dikenal dengan balok Blockdoss yang berupa balok-balok yaitu
satu kotak besar berukuran 20x20 cm yang didalamnya terdiri dari balok-balok
kecil sebagai ukuran yang merupakan kelipatannya.
3. Pemilihan Alat Permainan
Edukatif
Langkah awal
untuk menggunakan alat permainan edukatif untuk anak TK adalah melakukan pemilihan
alat permainan yang tepat yaitu dilakukan dengan memperhatikan hal-hal berikut
ini :
- memilih
alat permainan yang tidak berbahaya bagi anak.
- Pilihan
bukan berdasarkan pilihan guru tetapi berdasarkan minat anak.
- Alat
permainan sebaliknya bervariasi sehingga anak dapat bereksplorasi dengan
berbagai macam alat permainan akan tetapi tidak terlalu banyak karena akan
membingungkan anak.
- Tingkat
kesulitan sebaliknya disesuaikan dengan tentang usia anak TK yaitu 4-5
tahun untuk kelompok A dan 5-6 tahun untuk kelompok B
- Alat
permainan tidak mudah rapuh
- Tidak
memilih alat permainan berdasarkan urutan usia karena ada anak yang gambar
perkembangannya dari anak-anak seusianya atau sebaliknya maka yang menjadi
dasar pemilihan alat permainan lebih pada perkembangan fisik dan mental
anak secara individual.
4. Prinsip-prinsip Penggunaan
APE
Praktek
penggunaan alat permainan edukatif dimungkinkan bervariasi asalkan selalu
diingat prinsip dan tujuan penggunaannya. Adapun prinsip-prinsip yang harus
diperhatikan guru dalam penggunaan alat permainan edukatif untuk anak TK adalah
sebagai berikut :
- Guru
hendaknya memberikan kebebasan sebanyak mungkin pada anak untuk
berekspresi menggunakan berbagai alat permainan edukatif.
- Merencanakan
waktu, mengatur tempat dan menyajikan beraneka alat permainan edukatif
sedemikian rupa sehingga merangsang anak untuk melakukan kegiatan bermain
yang bersifat kreatif.
- Memberikan
rangsangan dan bimbingan kepada anak TK untuk menemukan teknik dan
cara-cara yang baik dalam melakukan kegiatan dengan bermacam-macam APE.
- Memupuk
keberanian anak dalam mencipta dan menghindarkan petunjuk-petunjuk yang
dapat mengurangi keberanian dan perkembangan anak.
- Memberikan
bimbingan dan pembinaan sesuai dengan kemampuan dan taraf perkembangan
anak.
- Memberikan
bimbingan dan pembinaan sesuai dengan kemampuan dan petunjuk-petunjuk yang
dapat memupuk keberanian dan perkembangan anak.
- Memberikan
rasa gembira pada anak.
- Melakukan
pengawasan menyeluruh terhadap pelaksanaan kegiatan bermain menggunakan
APE ini.
- Pada waktu
pelaksanaan guru memperoleh kesempatan yang sebaik-baiknya untuk melihat
minat dan bakat anak masing-masing sehingga bimbingan dan pembinaan dapat
diberikan secara individual, tepat guna, sesuai minat,bakat dan kemampuan
anak.
5. Pembuatan Alat Permainan
Edukatif
Uraian
di bawah ini memberikan pemahaman untuk membuat rancangan APE bagi anak TK.
Walaupun pengadaan APE dapat dilakukan dengan cara membeli yang sudah jadi
tetapi keterbatasan dana dan ketepatan ukuran dan syarat alat permainan sebagai
APE terkadang menjadi kendala. Oleh karena itu Anda dapat berkreasi dengan
merancang dan membuatnya dari bahan-bahan yang ada di sekitar.
Guru
TK hendaknya dibekali kemampuan membuat dan menciptakan karya tersebut yang
orisinil berupa alat edukatif ini. Kemampuan tersebut diperlukan karena guru
adalah pemegang kendali dalam proses pembelajaran anak TK tersebut dan dengan
alat permainan edukatif yang memadailah pengembangan aspek kemampuan anak TK
ini akan cepat berkembang.
Kesungguhan
hati dan imajinasi dalam menciptakan APE dengan menggunakan bahan yang ada di
lingkungan sekitar anak sangat diperlukan sehingga keterbatasan dana tidak lagi
menjadi kendala dalam berkarya cipta. Ketika membuat APE guru hendaknya
memperhatikan syarat-syarat pembuatan APE dan prosedur APE yang merupakan
langkah umum yang harus dilakukan untuk mengambil keputusan dalam membuat APE.
- Syarat-syarat
Pembuatan APE adalah sebagai berikut :
1)
Syarat Edukatif
a)
APE dibuat dengan disesuaikan dengan
memperhatikan program kegiatan pendidikan yang berlaku.
b)
APE yang dibuat disesuaikan dengan didaktik
metodik artinya dapat membantu keberhasilan kegiatan pendidikan, mendorong
aktifitas dan kreatifitas anak dan sesuai dengan kemampuan atau tahap
perkembangan anak.
2)
Syarat Teknis
a)
APE dirancang sesuai dengan tujuan, fungsi
sarana (tidak menimbulkan kesalahan konsep),contoh dalam membuat balok bangunan
ketepatan bentuk dan ukuran yang akurat mutlak dipenuhi karena jika ukurannya
tidak tepat akan menimbulkan kesalahan konsep.
b)
APE hendaknya multiguna walaupun ditujukan untuk
tujuan tertentu tidak menutup kemungkinan digunakan untuk tujuan pengembangan
yang lain.
c)
APE dibuat dengan menggunakan bahan yang mudah
di dapat di lingkungan sekitar, murah atau dari bahan bekas sekalipun.
d)
Aman atau tidak mengandung unsur yang
membahayakan anak misalnya tajam, beracun, dll.
e)
APE hendaknya awet, kuat, dan tahan lama (tetap
efektif walau cuaca berubah)
f)
Mudah dalam pemakaian, menambah kesenangan anak
untuk bereksperimen dan bereksplorasi.
g)
Dapat digunakan secara individual, kelompok dan
klasikal.
3)
Syarat Estetika
a)
Bentuk yang elastis, ringan sehingga mudah
dibawa anak.
b)
Keserasian ukuran (tidak terlalu besar atau
terlalu kecil)
c)
Kombinasi warna serasi dan menarik
- Prosedur
Pembuatan APE
Adapun prosedur pembuatan APE dapat dilakukan dengan langkah-langkah
sebagai berikut :
1)
Guru mempelajari dan menguasai rencana program
kegiatan terutama mengenai kemampuan-kemampuan yang harus dicapai oleh anak.
2)
Guru melakukan analisis program pendidikan
dengan maksud mengetahui hubungan antara kemampuan yang akan dicapai anak
dengan jenis kegiatan yang akan dilakukan dan sarana yang diperlukan.
3)
Menginventarisasi sarana atau alat permainan
yang ada.
4)
Memeriksa kelengkapan alat menyangkut
kelengkapan setiap jenis dan jumlah yang diperlukan.
5)
Memeriksa fungsi alat yang ada, apakah masih
berfungsi dengan baik atau tidak.
6)
Mengidentifikasi kebutuhan sarana yang
diperlukan untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran.
7)
Merencanakan pembuatan APE
8)
Melaksanakan pembuatan APE.